Mie Caluek Pidie

mie caluek

Mie ini beda dari mie biasa karena memakai bahan mie lidi. Mienya harus direbus dulu dengan air dan dua sendok minyak agar tidak lengket sesamanya. Biasanya mie ini disajikan dengan banyak aksesoris seperti urap (kalo di Aceh sering disebut juga gudangan), mihun goreng dan sambal kacang.

Mie ini kegemaran saya sejak SD hingga SMA. Setiap jam istirahat saya selalu mengunjungi tempat mie ini dijual. Kami menyebutnya dengan mie caluek (mie comot-comot) atau mie jeuee (mie dalam tampah).

Kalau saya sih lebih suka makan mie ini dengan urap saja.

Berikut cara membuatnya.

BAHAN I UNTUK MIE

source: google
source: google

Mie lidi seperempat kilo, direbus hingga lemas dengan air dan minyak. Angkat dan tiriskan

Note: Mie ini sangat asin, jadi bagus diganti air beberapa kali saat merebus hingga rasa asinnya bisa hilang

BAHAN II UNTUK URAP

  • Kacang panjang 1 ikat
  • Kangkung satu ikat
  • Toge secukupnya

Bumbu urap:

  • Kelapa parut dari seperempat kelapa
  • 3 siung bawang merah
  • 1 siung bawang putih
  • 3 buah cabe merah
  • 1 sdt terasi
  • 1 buku kencur
  • Setengah potong gula merah
  • Garam
  • Mecin
  • Daun jeruk
  • Minyak buat menumis 1 sendok makan

CARA MEMBUAT BAHAN II

  • Rebus sayur-sayuran dan tiriskan
  • Haluskan semua bumbu (kecuali kelapa dan daun jeruk)
  • Tumis bumbu dan daun jeruk hingga  wangi.
  • Masukkan kelapa, masak hingga masak.
  • Tiriskan.
  • Bila sudah dingin, aduk kelapa berbumbu tadi dengan sayuran hingga rata.

BAHAN III SAMBAL KACANG

  • Tiga genggam kacang tanah di goreng dan dihaluskan
  • Minyak dua sendok makan untuk menumis
  • Air satu cangkir

Bumbu dihaluskan:

  • Cabai merah 5 buah –bisa juga ditambah cabe rawit bila ingin lebih pedas
  • Bawang merah 3 siung
  • Bawang putih 1 siung
  • Tomat satu buah
  • Garam secukupnya
  • Gula sedikit
  • Kecap secukupnya
  • Mecin bila suka

CARA MEMBUAT BAHAN III

  • Haluskan semua bahan dengan blender
  • Tumis bahan dengan minyak. Masukkan air hingga bau cabe hilang
  • Masukkan kacang, gula, garam, mecin dan kecap. Masak hingga kuah mengental
  • Tiriskan.

CARA MENGHIDANGKAN

  • Mie lidi yang sudah direbus ditaruh di piring
  • Taruh urap diatasnya
  • Siram dengan sambal kacang
  • Tambahkan kerupuk gado-gado sebagai tambahan
  • Siap dihidangkan

NOTE: buat 4 porsi

Bandeng Tumis Aceh (Meunuloh Tumeh Aceh)

Tumis meunoloh khas Aceh
Tumis meunuloh khas Aceh

Saya pikir banding memang ikan yang jadi idola saya. Karena selain enak dipanggang/ bakar (kegemarannya Emilio), bandeng juga enak kalau ditumis khas Aceh. Sejak SD saya menyukai lauk yang satu ini karena mamak memang sangat ahli bila membuat tumis ikan.

Kebayang menu ini dengan nasi panas-panas hmmmm….

Daripada menghayal tanpa ada hasil, mari kita masak saja sekalian. Resep ini saya modifikasi dari mamak. Jadi tip saya adalah berani bermain dengan bumbu dan rajin mencicipi.. 🙂

BAHAN

  • Ikan bandeng ukuran sedang satu ekor. Bersihkan sisik dan ingsang, trus potong sesuai selera (memotong ikan kalau bisa agak serong, ini sih estetika saja biar enak dilihat 🙂
  • Air Jeruk nipis 1 buah
  • Garam
  • Daun Salam Koja
  • Daun pandan
  • Bawang tiga siung diiris tipis
  • Bubuk Cabe halus setengah sendok teh
  • Santan setengah cangkir
  • Air
  • Mecin
  • Gula
  • Minyak untuk menumis 3 sendok makan

BAHAN YANG DIHALUSKAN

  • Ketumbar halus satu sendok makan
  • Jinten halus seperempat sendok teh
  • Kunyit 2 cm
  • Bawang merah 4 siung
  • Bawang putih 1 siung (agak besar)
  • Jahe seiris ukuran logam 500-an
  • Asam sunti 4 buah
  • Lada halus setengah sendok teh
  • Cabe merah 5 buah –kalau mau lebih pedas tambah rawit
  • U neuleu (kelapa gongseng)

CARA MEMBUATNYA

  • Ikan yang sudah dibersihkan dan dipotong dicampur air jeruk nipis dan garam secukupnya. Biarkan meresap. Sisihkan.
  • Blender (ini buat yang malas mengiling bumbu) semua bumbu sampai halus sekali.
  • Campur ikan dengan bumbu ini.
  • Panaskan minyak dan tumis daun pandan, daun salam koja dan bawang hingga harum.
  • Setelah harum masukkan bubuk cabai merah, aduk.
  • Masukkan bandeng yang sudah dibumbui, tambahkan air hingga ikan benar-benar setengah terendam.
  • Bila ikan mulai masak, masukkan santan tunggu hingga mendidih (jangan lupa aduk pelan-pelan supaya santan tidak pecah)
  • Masukkan gula sedikit, garam secukupnya dan mecin (bila suka) –jangan lupa dicicipi–
  • Tunggu hingga kuah berawarna merah kekuningan dan mulai beminyak. Pastikan tidak berbau santan lagi.
  • Angkat dan hidangkan

Note: untuk 3 orang –tergantung ukuran bandengnya–

Rempah untuk masakan Aceh

Masak menu Aceh jelas membutuhkan banyak rempah. Saya pribadi sering sedih melihat banyak anak-anak jaman sekarang yang tidak kenal namanya rempah.  Berikut saya menuliskan beberapa rempah  dan dedaunan yang biasa dipakai di masakan Aceh. Siapa tahu berguna.

NO          BUMBU INDONESIA         BAHASA ACEH
  1. Bawang merah                               bawang mirah
  1. Bawang putih                                bawang puteh
  1. Cabai merah                                  capli mirah
  1. Cabai rawit                                    capli ubiet
  1. Ketumbar                                       aweuh
  1. Lada                                               merica
  1. Lada hitam                                     lada itam
  1. Kunyit                                            kunyet
  1. Jintan                                              jera eungkot
  1. Adas                                               jera maneh
  1. Kayu manis                                    kaye maneh
  1. Cengkeh                                         bungong lawang tanyoe
  1. Pekak                                             bungong lawang kleng
  1. Pala                                                boh pala
  1. Kapulaga                                        kapulaga
  1. Jahe                                                alia
  1. Lengkuas                                        langkuweuh
  1. Serai                                                reu
  1. Daun Salamkoja                             on tumurui
  1. Daun salam                                     on salam
  1. Daun jeruk                                      on krut
  1. Daun bawang                                  on bawang
  1. Daun seledri                                    on sop
  1. Daun pandan                                   on Seuke

Cumi Goyang Lidah Masak Aceh

Image

Masak cumi buat saya adalah tantangan. Kadang amisnya bikin mual dan mengundang lalat ketika masak. Tapi resep ini jelas tidak mengundang lalat atau rasa amis. Yang ada mengundang anda untuk tambah nasi hehehe..

Mari deh kita masak

BAHAN:

  • Cumi setengah kilo . Bersihkan kulit, tinta dan tulangnya sebersih-bersihnya.
  • Daun salam koja/ kari satu lembar
  • Irisan jeruk nipis
  • Garam
  • Minyak untuk menumis 4 sendok makan
  • Gula dan mecin (kalau suka)
  • Bawang dua siung diiris

BAHAN YANG DIHALUSKAN

  • Cabai rawit 5 buah
  • Cabai merah 2 buah
  • U teuleu (kelapa parut disangrai dan dihaluskan) 1 sendok makan
  • Bawang merah 5 butir
  • Bawang putih 2 butir
  • Jahe seiris
  • Asam sunti 4 buah
  • Ketumbar halus ¾ sendok makan

CARA MEMBUATNYA

  1. Campurkan cumi yang sudah dibersihkan dengan garam setengah sendok teh dan air dari dua iris jeruk nipis. Biarkan sejenak. Garam dan air jeruk nipis akan mengurangi rasa amis
  2. Haluskan semua bumbu dengan blender (biar cepat :))
  3.  Aduk cumi dengan bumbu yang sudah halus.
  4. Panaskan minyak.
  5. Tumis irisan bawang merah dan daun salam koja sampai harum
  6. Masukkan cumi yang sudah dikasih bumbu.
  7. Tambahkan air sedikit saja—cumi kadang juga mengeluarkan air
  8. Masukkan garam, mecin dan gula. Jangan lupa dirasa untuk menyeimbangkan rasa.
  9. masak hingga bumbu mengental dan berminyak.
  10. Siap dihidangkan untuk 4 orang

Mie Aceh Rebus Sederhana

mie aceh nanee

Sebenarnya saya selalu mendapatkan kiriman bumbu mie ini langsung dari mamak saya di Sigli. Beliau membelinya dari tukang mie langganan. Biasanya sekilo bumbunya dijual Rp 50,000– Dan sampai di Jakarta bumbu mie itu bisa tahan hingga berbulan-bulan asal disimpan di freezer.

Berhubung stok  bumbu saya habis, maka saya nekad membuatnya sendiri. Cuma buatan saya ini penuh modifikasi. Ternyata rasanya sama saja enaknya buat saya yang paling milih-milih soal rasa masakan Aceh.

Malah kalau boleh bangga, mie Aceh buatan saya lebih enak dari mie Aceh yang dijual di warung-warung itu..–cieee muji diri sendiri. Padahal saya cuma mengunakan mie telur bukan mie basah loh…

Rahasianya: berani bermain bumbu, bermain rasa dan rajin mencicipi… (saya percaya masak itu harus nekad)

So, tunggu apa lagi. Ayo kita masak..

BAHAN

  • Mie telur satu plastic ukuran besar (buat tiga orang; saya, suami saya Emilo dan Udin si satpam)
  • Kentang satu buah kupas dan potong kotak-kotak kecil
  • Daun Bawang dan daun seledri masing-masing satu tangkai atau tergantung selera
  • Tomat satu buah potong kecil
  • Cabai merah 5 buah rajang miring (Bisa lebih tergantung selera)
  • Daging ayam (bisa juga diganti daging sapi atau udang atau kepiting—sesuai selera)
  • Saya kadang menambahkan baso ikan biar lebih oke
  • Telur ayam satu butir
  • Bawang merah satu siung diiris
  • Bawang putih satu siung diiris
  • Kecap
  • Garam/Gula
  • Mecin
  • Irisan jeruk nipis
  • Irisan tomat
  • Minyak untuk menumis lima sendok makan

TAMBAHAN AKSESORIS  (saya tidak memakai tambahan aksesoris ini, tapi kalau mau juga tidak masalah. Malah lebih ramai)

  • Toge
  • Kol  secukupnya
  • Wortel

BUMBU HALUS

  • Lada satu sendok teh
  • Ketumbar satu sendok makan
  • Kunyit seperempat sendok teh
  • Cabai halus –tergantung selera (kalau saya suka memakai hingga 1.5 sendok makan sehingga warna merahnya aduhai)
  • Bawang merah 3 siung dihaluskan
  • Bawang putih 1 siung juga dihaluskan
  • Kapulaga 1 buah dihaluskan

CARA MEMBUAT

  1. Panaskan minyak, tumis 1.5 sendok makan cabai halus (ini rahasianya bila ingin masakan Anda lebih merah dan mengugah gairah J )
  2. Tumis ayam, baso, bawang merah, bawang putih dan kentang hingga matang
  3. Masukkan bumbu halus lainnya, lada, ketumbar, kunyit, bawang merah, bawang putih kapulaga  dan ketumbar. Aduk.
  4. Singkirkan bahan2 yang sudah ditumis tadi ke pinggir panci, masukkan telur dan orek2 telur tersebut. Kalau telur sudah masak baru deh diaduk dengan bahan2 yang disingkirkan tadi. (Kalau minyak sepertinya kurang, bisa ditambah mentega atau minyak sedikit lagi)
  5. Masukkan kecap, gula, garam, mecin secukupnya
  6. Masukkan tomat
  7. Tambahkan air setengah liter. Tunggu mendidih
  8. Masukkan mie, daun bawang dan daun seledri.
  9. Jangan lupa dirasa-rasa untuk memastikan bumbu yang kurang
  10. Ketika mie sudah matang dan kuah mengental angkat deh.
  11. Siap dihidangkan dengan tomat, irisan jeruk, timun atau kalau ada kerupuk melinjo.
  12. Jadi dehh…